Sungguh Memilukan, Ikut Kena Gusur, Pejuang Kemerdekaan Yang Mengibarkan Bendera Merah Putih Saat Proklamasi Ini Merasa Seperti Kembali Dijajah

loading...
Ilyas Karim (88) mengenakan seragam pejuang ‎zaman dulu dilengkapi tanda jasa bintang gerilya terlihat lesu duduk di sebuah Musala kecil yang masihlah berdiri di antara reruntuhan bangunan kawasan Rawajati, Jakarta Selatan.
Ilyas Karim yaitu seorang pejuang berpangkat Letnan Kolonel (Letkol) Purnawirawan yang saat mudanya ikut membawa bambu runcing melawan penjajahan di Indonesia.

Tetapi, kali ini rumahnya yang ada di lokasi Rawajati itu harus dibongkar paksa oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan. ‎

Ia sangat menyayangkan penggusuran yang dilakukan layaknya jaman penjajahan dulu.
Dalam kesempatannya, beliau juga sempat menceritakan pengalamannya, dimana rumah sebelumnya juga pernah digusur ‎di Lapangan Banteng dan mengharuskan dirinya bersama istri tinggal dikawasan Rawajati. ‎ " Saya dahulu pejuang Siliwangi, tinggal di Lapangan Banteng, digusur Soeharto pindah ke sini sudah 35 tahun disini, " kata Ilyas ditemui di Musala Al-yakin, Rawajati, Jakarta Selatan,.

Pria yang mengaku pernah mengibarkan bendera sang saka merah putih di kediaman Soekarno itu juga tidak menyangka untuk ke-2 kalinya tempat tempat tinggalnya akan digusur. Walau sebenarnya, kata Ilyas, semasa hidupnya dulu ia memperjuangkan Indonesia untuk merebut kemerdekaan.

Tetapi, Kamis pagi ini, perputaran‎ hidup ternyata berbalik. " Dulu saya melawan penjajah, saat ini ko rasanya saya seperti yang dijajah bangsa sendiri ya, " katanya.

Sekarang ini, pejuang Republik Indonesia itu tak miliki pilihan harus bermalam dan tinggal di mana setelah satu mobil besar punya pemerintah menghancurkan singasananya yang sudah ditempati selama 35 th.. ‎ " Saya bayar PBB, bayar pajak, padahal bukan rumah liar. Belanda jajah kita bertahun-tahun, dan ini bentuk penjajahan jenis baru, " tukasnya.

Sumber : okezone

Subscribe to receive free email updates:

Baca Juga :
loading...
loading...

Related Posts :

0 Response to " Sungguh Memilukan, Ikut Kena Gusur, Pejuang Kemerdekaan Yang Mengibarkan Bendera Merah Putih Saat Proklamasi Ini Merasa Seperti Kembali Dijajah "

Posting Komentar